PIKIRAN RAKYAT - Di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang terus meroket sejak 15 Juli lalu, upaya tracing menjadi jawaban untuk mengendalikan penyebaran virus.
Selain lewat jalur tracing, target testing harian juga dinilai efektif untuk mengontrol laju kasus Covid-19 yang tiap harinya terus bertambah.
Namun, di tengah upaya pemerintah mengendalikan virus Covid-19, banyak daerah di Indonesia yang tak mampu mencapai target testing harian dengan jumlah yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Hal itu terjadi karena masyarakat mengeluh tak mampu melakukan tes mandiri, apalagi harga tes PCR dinilai cukup mahal untuk beberapa kalangan.
Menyoroti hal ini, penyanyi sekaligus dokter bedah, Tompi ikut mengutarakan keresahannya.
Lewat cuitan di akun Twitter, Tompi meminta pemerintah melek dan melihat realita yang ada di lapangan.
Dia pun berharap, pemerintah bisa kembali menurunkan harga tes PCR di semua daerah di Indonesia agar penanganan Covid-19 bisa maksimal.
"HARGA PCR ATAU SWAB HARUS SEMURAH2nya!!! NEGARA HARUS HADIR memastikan ini," kata Tompi seperti dikutip dari akun Twitter @dr_tompi.