PIKIRAN RAKYAT - Anggota DPR RI, Krisdayanti mengkritik harga minyak goreng yang saat ini bisa mencapai harga Rp50.000 per 2 liter di pasaran.
Krisdayanti membantah adanya minyak goreng khusus diperuntukkan bagi anggota DPR, justru semua kalangan sedang kesulitan minyak goreng.
"Nggak ada minyak goreng khusus anggota DPR, khusus kyai , khusus dokter. Sama semua kesulitan minyak goreng," ucap Krisdayanti.
Istri Raul Lemos itu kemudian mengkritik sikap Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi tidak mengantisipasi masalah yang membuat harga minyak goreng melambung tinggi.
Baca Juga: Fuji dan Thariq Halilintar Saling Kasih Isyarat Putus, Denny Darko Ramal akan Terjadi Sesuatu
"KD bingung dengan sikap Menteri Perdagangan (Mendag) yang sejak awal tahu distributor menahan pasokan minyak goreng hasil Domestic Market Obligation (DMO) yang bikin harga tinggi, tapi tak ada antisipasi," ucap Krisdayanti dalam unggahan @krisdayantilemos.
"Saya juga pernah dengar Mendag bilang HET tidak akan dicabut Kita punya minyak yang sangat banyak, dan ada statement bahwa sudah tahu minyak yang ditimbun ada di mana, tapi kemudian mengakui telah terjadi kebocoran minyak goreng murah yang dijual ke luar negeri," tuturnya.
Unggahan Krisdayanti itu kemudian dibanjiri curahan hati ibu-ibu yang kesusahan mencari minyak goreng.
Tidak sedikit ibu-ibu mengeluh dengan keberadaan minyak goreng, sekalipun banyak tersedia di pasaran harganya justru tembus Rp50 ribu.
Para ibu-ibu pun berharap agar Krisdayanti bisa menyuarakan hati rakyat pada Menteri Perdagangan agar harga minyak goreng tidak melambung tinggi.
Baca Juga: Pengakuan Devano Danendra dan Naura Ayu Soal Kandasnya Hubungan: Maaf Kita Harus Pisah
"Rakyat kecil menjerit Bu dewan @krisdayantilemos tolong kebijakannya kepada menteri perdagangan sangat kemahalan," kata @nonamaku_02.
"Betul mba @krisdayantilemos bagaimana ini.ketahanan pangan.kita?? kasihan UMKM, & Rumah tangga dg ekonomi rendah. Mohon diperjuangkan Mba...terima kasih," ucap @yantirukun.
"Tolong Ibu Dewan @krisdayantilemos diusulkan ke Pak menteri, minyak goreng 2 liter dengan harga 49.000 terlalu mahal untuk kami yang rakyat golongan menengah ke bawah, terima kasih," kata @wueiyanti_reenee.
"Tolong kami rakyat makin menderita apa-apa serba mahal, minyak harganya tinggi dipajang banyak di supermarket dan minimarket, pas harga murah sepi displaynya, susah mau dibeli juga. Please lah jangan menyiksa rakyatnya," tutur @rayyanzasmom.***