PIKIRAN RAKYAT – Sebentar lagi umat Muslim di seluruh dunia akan menyambut Ramadhan 2023. Namun, Ramadhan tidak hanya tentang menahan lapar dan haus karena juga menjadi bulan penuh doa dengan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta dan membaca Al-Qur’an.
Setiap negara di berbagai belahan dunia memiliki perbedaan tradisi untuk menyambut Ramadhan.
Dilansir Pikiran-rakyat.com dari Globalization Partners International (GPI), berikut ini tradisi Ramadhan di seluruh dunia.
1. Uni Emirat Arab (UEA)
Pada tanggal 15 Syaban, sebulan sebelum Ramadhan berlangsung ada tradisi Haq al Laila yang mirip dengan tradisi trick-or-treat. Kegiatan tersebut biasanya dilakukan oleh anak-anak yang berada di negara teluk.
Baca Juga: Pakar Gizi Bagikan Tips Sehat Jalani Ramadhan 2023
Mereka akan berjalan-jalan di lingkungan dengan mengenakan pakaian berwarna cerah, mengumpulkan permen dan kacang dalam tas jinjing atau kharyta sambil menyanyikan lagu tradisional setempat.
Kegiatan ini dianggap sebagai bagian dari identitas nasional Uni Emirat Arab yang bertujuan untuk memperkuat ikatan komunitas dan nilai-nilai kekeluargaan dalam masyarakat modern saat ini, yang sering digambarkan asing dan mandiri.
2. Kuwait
Sama seperti di UEA, Kuwait juga memiliki tradisi serupa yang dilakukan pada tiga hari sebelum bulan Ramadhan. Biasanya, anak-anak akan mendatangi rumah ke rumah dan bernyanyi untuk mendapatkan permen dan coklat. Tradisi ini dikenal dengan nama Qarqia'an.
Selain itu, mereka juga memiliki hari khusus yang dikenal dengan Al-Kareesh, yakni momen berkumpul bersama keluarga untuk makan siang sebelum mulai berpuasa.