PIKIRAN RAKYAT - Drummer Superman Is Dead (SID), Jerinx akhirnya memenuhi panggilan kepolisian di Polda Bali pada Kamis, 6 Agustus 2020.
Berdasarkan kronologi, kehadiran Jerinx di Polda Bali menjadi yang pertama. Pada 16 Juni 2020, Jerinx berhalangan hadir untuk menjalani pemeriksaan.
Jerinx dipanggil oleh Polda Bali karena postingannya yang diduga mencemarkan nama baik Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melalui Instagram pada Juli 2020 lalu.
Baca Juga: Dari Kembang Api, Bom Nuklir, Serangan Misil hingga Tudingan ke Israel, Jadi Hoaks Ledakan di Beirut
"Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan rumah sakit dengan seenaknya mewajibkan semua orang yang akan melahirkan Covid-19," tulis Jerinx seperti yang telah diberitakan Cirebon.pikiran-rakyat.com.
Didampingi kuasa hukumnya, I Wayang Gendo Suardana, Jerinx SID keluar dari mobil putih untuk segera memasuki ruang pemeriksaan.
Pria bernama lengkap I Gede Ari Astina datang tanpa mengenakan masker. Ada hal lain yang menjadi sorotan, Jerinx hadir dengan mengenakan kaos hitam bertuliskan 'Indonesia Tolak Rapid Tes'.
Baca Juga: 62.000 Lebih Kasus Baru di India, Update Corona Dunia per 7 Agustus 2020
Saat keluar dari mobil, Jerinx mengaku siap untuk melakukan pemeriksaan Polda Bali terkait postingannya tersebut.