kievskiy.org

Rebecca Klopper Dilarikan ke Psikolog Usai Minta Maaf di Hadapan Publik

Fadly Faisal (kanan) saat temani Rebecca Klopper di konferensi pers.
Fadly Faisal (kanan) saat temani Rebecca Klopper di konferensi pers. /Tangkap Layar TikTok @namanyadia2

PIKIRAN RAKYAT - Rebecca Klopper akhirnya muncul di hadapan awak media bersama sang kekasih, Fady Faisal dan kuasa hukumnya. Perempuan berusia 21 tahun itu meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia terkait dugaan keterlibatannya dalam kasus video asusila.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Beberapa waktu yang lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan pemberitaan tentang saya," kata Rebecca Klopper.

"Pada kesempatan ini, saya Rebecca Klopper memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas kegaduhan tersebut," ujar Rebecca Klopper.

Rebecca Klopper tampak tertunduk lesu dan menghindari kontak mata dengan kamera.

Baca Juga: Kaget Salah Link Tiket Coldplay ke Konser D'Masiv, Rian: 50 Ribu Orang Lebih

Mendapati kondisi Rebecca Klopper yang tampak murung, setelah menyampaikan permintaan maaf ke publik, Rebecca Klopper disebut akan dibawa ke psikolog.

Hal ini disampaikan kuasa hukum Rebecca Klopper, Sandy Arifin kepada awak media. Disampaikan Sandy Arifin, Rebecca Klopper ingin fokus pada kesehatan mentalnya dan mencari ketenangan.

"Kami akan dampingi ke psikolog," ucap Sandy Arifin, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Hitz Infotainment.

"Kami fokus menenangkan, menguatkan, dan meyakinkan. Ya klien harus berani menyampaikan hal tadi," ujar Sandy.

Baca Juga: Legislator Usul Pembentukan Omnibus Law Kebudayaan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat