PIKIRAN RAKYAT - Nama dr. Tirta dan Jerinx SID sempat menjadi sorotan usai perdebatan dalam menanggapi Covid-19 di Tanah Air.
Ketegangan keduanya mulai mereda saat Jerinx SID ditangkap Polda Bali terkait kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bali.
Atas kasus tersebut, JPU menuntut hukuman 3 tahun penjara dengan denda Rp10 juta subsider tiga bulan kurungan pada Jerinx SID.
Baca Juga: Jerinx Cium Kaki Ibunda dan Diperciki Air Suci Jelang Sidang Ujaran Kebencian
Dr. Tirta pun memberikan dukungan dengan cara hadir di sidang pembacaan pledoi Jerinx SID di Pengadilan Negeri Bali, ia lantas menanggapi tuntutan JPU yang menurutnya berlebihan.
Pemilik nama Tirta Hudhi itu membeberkan 5 poin dukungannya yang masuk dalam pledoi Jerinx, hal itu dilakukan sebagai langkah terakhir dr. Tirta demi membebaskan atau meringankan hukuman Jerinx.
Dari 5 poin dukungan dr. Tirta, salah satu poin menyebut bahwa dr. Tirta sempat berusaha mempertemuan Jerinx SID dan IDI Bali namun ditolak.
Baca Juga: Buka-bukaan Soal Narji Keluar dari Cagur, Wendy: Dia Nggak Mau Adu Argumen
"Saya sudah berusaha mempertemukan idi bali, dengan @jrxsid dan @ncdpapl tapi ditolak beberapa kali oleh ketua idi bali, bahkan h-2 sebelum jrx dinyatakan tsk. Segala sesuatu menurut saya apalagi menyangkut 'tersinggung' lebih baik di mediasikan sebelum d buka LP," tulis Tirta dalam postingan akun Instagram @dr.tirta pada Selasa 10 November 2020.