kievskiy.org

Sinetron 'Kembalinya Raden Kian Santang' dan Kehancuran Padjadjaran, Ini Sinopsisnya

Sinetron Kembalinya Raden Kian Santang.
Sinetron Kembalinya Raden Kian Santang. /Dok. MNCTV

PIKIRAN RAKYAT - Tayang setiap hari di MNCTV pukul 21.00 WIB, sinetron Kembalinya Raden Kian Santang hadir dengan konsep kolosal. Pemirsa bisa melihat sistem CGI (computer-generated imagery) terbaru dan tata laga yang menegangkan, penuh intrik, dan drama.

Sinetron ini menampilkan para pemeran antara lain Alwi Assegaf (Raden Kian Santang), Suheil Fahmi (Surawisesa), Rientammy (Rarasantang), Masaji Wijayanto (Walangsungsang), Rudy Kawilarang (Jagatwira), dan Arnold Leonard (Yudhakara).

Cerita pada episode Kembalinya Kian Santang kali ini adalah, Kian Santang berhasil sembuh. Raga dan sukmanya telah bersatu.

Baca Juga: Pilihan Matik Bongsor Bermesin 150 cc, Pilih Honda ADV150 Atau Yamaha Aerox?

Ia pergi menyelamatkan Siliwangi dari tawanan Basinga. Kian Santang berhasil mengalahkan Basinga, Siliwangi pun selamat. Mereka berpisah, dan kemudian Kian Santang menuju Padjajaran yang sedang kacau.

Dalam perjalanan menuju Padjajaran, Kian Santang terperosok ke Gua Vertikal dan bertemu dengan Tua Gila yg merupakan guru dari Siliwangi juga.

Di sisi lain ternyata penyerbuan Kerangkendang ke Padjajaran pun dimulai. Di bawah kepemimpinan Pati Manggala dan para panglimanya yaitu Jagatwira, Menduza, dan Waduaji mereka menyerbu Padjajaran dengan kekuatan penuh dari empat penjuru sekaligus.

Baca Juga: Sekretaris Kecamatan Cihideung Terinfeksi Covid-19, Termasuk Dalam 3 Kasus Baru di Kota Tasikmalaya

Di saat selangkah lagi Pati Manggala berhasil menduduki Padjajaran, muncul Surawisesa dan sekutunya (Amuk Marugul, Basinga, dan Kedasih).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat