kievskiy.org

3 Faktor Penyebab Nomophobia, Salah Satunya Handphone Sebagai Penunjang Aktivitas Sehari-hari

Ilustrasi Handphone.
Ilustrasi Handphone. /Pixabay/JESHOOTS-com Pixabay/JESHOOTS-com

PIKIRAN RAKYAT - Keterbiasaan menggunakan handphone bisa membuat kita tidak bisa lepas dari benda tersebut.

Penggunaan handphone berlebihan ini dapat menimbulkan kecemasan yang berlebih.

Disebut dengan istilah Nomophobia, akronim dari No-Mobile-Phone-Phobia dan pertama kali digunakan oleh UK Post Office pada penelitian mereka di tahun 2008, dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Instagram Kementerian Informasi dan Komunikasi @kemenkominfo.

Baca Juga: Banyak Negara Merapat ke Israel, Indonesia Disebut Berpotensi Jalin Hubungan Diplomatik

Riset tersebut bertujuan untuk mengetahui kemungkinan terjadinya gangguan kecemasan akibat penggunaan ponsel yang berlebihan.

Ada beberapa gejala fisik yang bisa dialami oleh penderita nomophobia antara lain detak jantung lebih cepat, sesak di dada, tubuh gemetar, sakit kepala, dan berkeringat.

Selain gejala fisik ada juga gejala emosional yang bisa terjadi yaitu:

Baca Juga: Siapa Pengganti Makan Konate di Persebaya, Ini Jawaban Aji Santoso

1. Terjadinya panik atau kecemasan saat tidak menemukan handphone atau baterai mau habis.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat