PIKIRAN RAKYAT – Kasus Monkeypox atau cacar monyet jadi teror baru di ranah kesehatan global. Para ahli memperingatkan gejala kulit baru pada pasien terjangkit telah teridentifikasi.
Tanda-tanda khas penyakit ini biasanya meliputi demam yang dibarengi dengan pembengkakan kelenjar getah bening.
Namun, para ahli global mengungkapkan bahwa kini tanda-tanda paling umum dari virus telah berubah.
Perubahan itu diumumkan usai tinjauan terbaru terhadap 185 kasus yang diterbitkan dalam British Journal of Dermatology.
Dunia medis sepakat bahwa tanda-tanda paling umum dari wabah ini adalah pustula semu berwarna putih dan padat yang langka.
Baca Juga: Elvira Cerolline Ungkap Kemungkinan Balikan dengan Billy Syahputra: Degdegan
Pustula sendiri merupakan benjolan kecil pada kulit yang mengandung cairan atau nanah.
Dalam pustula biasa, jika lapisan atas lesi dikikis, maka nanah sudah bisa terlihat. Namun, dengan pseudo-pustula (semu) hal itu mustahil.
Para ahli mengatakan bahwa lesi pustula semu ini juga dapat menyebabkan bisul.
Penemuan ini dinilai krusial lantaran sangat sedikit penyakit yang menghasilkan reaksi kulit semacam itu.