kievskiy.org

Mantan Perenang Paralimpik Australia Rasakan Manfaat Tangan Bionik: Saya Rasa...

Pengguna tangan bionik, Jessica Smith.
Pengguna tangan bionik, Jessica Smith. /Reuters/Maja Smiejkowska

PIKIRAN RAKYAT - Satu lagi kabar gembira dari dunia teknologi bagi penyandang disabilitas, pasalnya telah hadir tangan bionik yang bisa digunakan layaknya tangan sebenarnya.

Tangan bionik adalah tangan yang menerima ‘pesan’ otot lengan dan ‘menerjemahkannya' menjadi gerakan pada jari tangan yang dibantu menggunakan motor penggerak, memungkinkan penggunanya untuk memegang gelas, membuka pintu, hingga memegang telur.

Adalah Simon Pollar, penemu dari perusahaan Covvi, lima tahun lalu dia mengatakan, ingin menambahkan fasilitas bluetooth pada tangan bionik yang mereka ciptakan agar dapat dilakukan pembaruan perangkat lunak setiap saat melalui aplikasi.

“Faktanya kita dapat melakukan perubahan beberapa hal yang diinginkan para konsumen dapat dilakukan melalui kendali jarak jauh dan pertama kalinya yang ada di pasaran,” ujar Simon menerangkan.

Baca Juga: Ada Rekayasa Lalu Lintas hingga 28 Agustus 2022, Awas Jangan Salah Belok di Bandung!

Mantan perenang paralimpik Australia yang sebelumnya memiliki kesulitan dalam kehidupannya karena lahir tanpa tangan kiri, Jessica Smith, merasakan manfaatnya.

Ketika kedua orangtuanya diberi anjuran untuk memasangkan tangan prostetik untuk membantu perkembangannya, alat sebelumnya membuatnya membuat Jessica marah dan menyebabkan luka bakar 15 persen dari bagian tubuhnya.

“Ada kalanya tangan prostetik yang diberikan sebuah asosiasi tidak membantu sama sekali, hal tersebut memberikan trauma dalam kehidupan saya,” ujarnya.

Akan tetapi rasa ingin tahunya terpecahkan ketika dihampiri oleh perusahaan yang mengembangkan tangan bionik berbasis di Leeds, Inggris Utara, untuk mencoba tangan bionik bernama Nexus.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat