PIKIRAN RAKYAT - Menurut WHO, setiap tahunnya terdapat 700.000 orang yang meninggal dikarenakan bunuh diri.
77 persen kasus bunuh diri di dunia dialami oleh negara dengan penghasilan rendah dan menengah.
Diantara anak-anak yang berusia 15-19 tahun, bunuh diri ini menjadi penyebab kematian keempat. Setiap kasusnya menjadi tragedi yang sangat berpengaruh terhadap keluarga yang ditinggalkan.
Bunuh diri termasuk kedalam masalah kesehatan mental yang serius, setiap kasusnya terjadi di tengah krisis pribadi, dijadikan solusi bagi seseorang yang tidak sanggup lagi menghadapi masalah kehidupannya tanpa pikir panjang.
Baca Juga: 7 Tanda Toxic Parenting, Jangan Lakukan Ini Saat Menjadi Orangtua
Seseorang yang memiliki kecenderungan untuk bunuh diri perlu diperhatikan lebih orang yang ada di sekitarnya.
Dirangkum Pikiran-Rakyat.com, berikut 7 tanda seseorang yang memiliki kecenderungan bunuh diri agar kita bisa mencegahnya.
1. Kehilangan minat pada penampilan pribadi
Bagian dari depresi adalah kelelahan sehingga memiliki persepsi bahwa kegiatan sesederhana memperhatikan penampilan fisik pun akan sangat menguras energi mereka.