PIKIRAN RAKYAT – Banyaknya keluar sperma atau ejakulasi banyak dinilai sebagian masyarakat dapat mencegah kanker prostat.
Bahkan hal tersebut menjadi salah satu pembenar bagi kebiasaan kurang sehat seperti masturbasi berlebihan bagi sebagian pria.
Beredar pro dan kontra di tengah masyarakat yang menganggap bahwa mengeluarkan sperma 3 hingga 4 kali seminggu untuk menghindari kanker prostat merupakan mitos belaka.
Menanggapi hal tersebut, Prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD-KHOM memberikan penjelasan soal kebenaran mengeluarkan sperma 4 sampai 5 kali dapat menghindarkan dari kanker prostat.
Baca Juga: Virus Cacar Monyet Ditemukan di Sperma, WHO Selidiki Kemungkinan Penularan Secara Seksual
Dalam unggahan Twitter miliknya @ProfesorZubairi pada 16 November 2022, sang dokter mengetengahkan pembahasan yang masih sensitif tersebut.
“Ada pertanyaan seperti ini: bener enggak sperma itu wajib dikeluarkan tiga sampai empat kali dalam seminggu untuk mencegah kanker prostat? Jawabannya (adalah),” kata Zubairi Djoerban.
Menurutnya, anggapan mengeluarkan sperma 4 hingga 5 kali untuk menghindari kanker prostat memiliki dasar ilmiah dari sebuah penelitian.
“Yang terang, ejakulasi 20 kali dalam sebulan itu mengurangi risiko kanker prostat hingga 20 persen. Ini berdasarkan penelitian 2016 pada pria berusia 20-40 tahun. Risiko mereka mendapatkan kanker prostat lebih rendah 20 persen ketimbang yang ejakulasi 4-7 kali sebulan,” kata Zubairi Djoerban.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Sperma Pria yang Tak Divaksin Sangat Berharga di Masa Depan? Simak Faktanya