PIKIRAN RAKYAT - Suara yang hilang seringkali menjadi gejala laringitis, kondisi di mana laring atau kotak suara mengalami peradangan. Kondisi ini biasanya muncul akibat infeksi virus, seperti virus flu. Tak hanya itu, suara yang hilang juga dapat disebabkan oleh kebiasaan berteriak, merokok, atau mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan.
Menurut informasi dari Cleveland Clinic, pilek menjadi salah satu penyebab umum dari hilangnya suara. Saat berbicara, udara yang melewati kotak suara di tenggorokan menyentuh pita suara, menyebabkan getaran dan menghasilkan suara.
Ketika terjadi pilek, pita suara kadang-kadang mengalami peradangan. Kondisi ini menyebabkan pembengkakan pada pita suara, memengaruhi getaran keduanya. Hasilnya, suara menjadi serak bahkan bisa hilang sama sekali.
Cara Mengatasi Suara Hilang di Rumah
Untuk mempercepat pemulihan suara, ada beberapa cara alami yang bisa dilakukan sebagai pendukung pengobatan medis, antara lain:
- Konsumsi banyak cairan: Minum air putih, jus, teh, atau kaldu hangat dapat meredakan iritasi pada tenggorokan.
- Kumur dengan air garam: Membilas mulut dengan air garam membantu menjaga kelembapan tenggorokan dan meredakan iritasi.
- Hisap permen pelega tenggorokan: Permen ini dapat membantu menjaga kelembapan tenggorokan.
- Kurangi bicara: Hindari berbicara dengan keras atau terlalu lama untuk memberi istirahat pada pita suara.
- Hindari berbisik: Berbicara dengan bisikan dapat menyakiti pita suara.
- Hindari minuman beralkohol dan berkafein: Keduanya dapat menyebabkan kekeringan pada tenggorokan.
- Jauhi paparan asap rokok dan debu: Asap rokok, asap kendaraan, dan debu dapat memperburuk iritasi tenggorokan.
- Hentikan kebiasaan merokok: Rokok dan rokok elektrik (vape) dapat memicu batuk dan memperparah iritasi tenggorokan.
Meskipun demikian, jika batuk semakin parah dan suara tidak kunjung pulih, segera konsultasikan dengan profesional medis. Suara hilang dapat menjadi tanda kondisi serius, seperti refluks asam lambung atau cedera pada pita suara. Penting untuk mendapatkan perawatan yang tepat sesuai dengan penyebabnya.***