PIKIRAN RAKYAT - Khitan yang dikenal juga dengan sirkumsisi adalah suatu prosedur tindakan medis yang bertujuan untuk membuang kulup pada alat kelamin laki-laki.
Manfaat khitan ini sangat besar bagi kaum Adam. Lalu bagaimana khitan dilakukan pada bayi laki-laki, apakah aman, dan apa manfaatnya.
Menurut dokter Reza Armansyah, di Klinik Utama Jasmine MQ Medika, khitan bayi memiliki sejumlah manfaat.
Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini 6 November 2020 Rp1.986.000 per Dua Gram di Pegadaian
“Sebagai seorang Muslim, khitan adalah proses yang harus dilewati seorang laki-laki guna menyempurnakan keislamannya. Dengan khitan, area bagian kepala dari alat kelamin jadi terbuka, penumpukan kotoran yang terdapat di sekitarnya bisa dihindari sehingga lebih sempurna ibadahnya,” kata dr Reza, seperti dalam keterangan yang diterima Pikiran-rakyat.com.
Pada masa dewasa fungsinya sebagai organ seksual jadi lebih optimal.
Dari segi kesehatan, khitan mampu menurunkan risiko terjadinya kanker penis dan penyakit menular seksual.
Baca Juga: Intip Besaran Gaji Presiden AS, hingga Buat Trump Ngotot Ingin Rebut Kemenangan dari Joe Biden
Umumnya khitan dilakukan pada usia anak, tidak ada rujukan khusus mengenai usianya. Namun, terdapat beberapa pendapat dari ahli yang menyarankan khitan bayi dilakukan pada usia anak 0-12 bulan.
Hal ini tentu dengan beberapa pertimbangan. Pada usia bayi prosedur lebih mudah dilakukan karena bayi belum banyak bergerak.