kievskiy.org

Presiden Erdogan: Turki Tertarik Tingkatkan Hubungan dengan Israel

Bendera Turki
Bendera Turki /Pixabay/Sevgi001461


PIKIRAN RAKYAT - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada Jumat, 25 Desember 2020, Turki ingin membina hubungan yang lebih baik dengan Israel.


Namun, Erdogan menyebutkan dirinya masih menentang kebijakan Israel terhadap Palestina yang tidak dapat diterima.

Turki dan Israel, yang pernah menjadi sekutu, mengalami perselisihan pahit dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Singgung Masalah Zina hingga Nikah Berkali-kali, Ibu Kalina Ocktaranny: Baik Jelek Dia Anak Saya

Ankara berulang kali mengutuk pendudukan Israel di Tepi Barat dan perlakuannya terhadap warga Palestina.

Erdogan juga mengkritik pemulihan hubungan normalisasi yang ditengahi Amerika Serikat baru-baru ini antara Israel dan empat negara Arab.

“Kebijakan Palestina adalah garis merah kami. Tidak mungkin kami menerima kebijakan Israel Palestina. Tindakan tanpa ampun mereka di sana tidak bisa diterima,” kata Erdogan kepada wartawan setelah salat Jumat di Istanbul.

Baca Juga: Tiap Kiper yang Pernah Dibobol Lionel Messi Dapat Bir, Iker Casillas Terima 17 Botol

"Jika tidak ada masalah di tingkat atas (di Israel), hubungan kami bisa sangat berbeda," katanya.

Erdogan menambahkan bahwa kedua negara terus berbagi intelijen. “Kami ingin membawa hubungan kami ke titik yang lebih baik," ujar Erdogan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat