PIKIRAN RAKYAT – Perseteruan antara Korea Utara dan Amerika Serikat usai Joe Biden ditetapkan sebagai presiden terlihat semakin sengit.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan bahwa Amerika Serikat adalah musuh terbesar negara tersebut.
Kim Jong Un bahkan tegas mengatakan akan memperluas persenjataan nuklirnya.
Baca Juga: Ditegur Ibunya karena Tampil Seksi, Anya Geraldine: Video Ceramah Langsung Diterusin ke WhatsApp
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari laman Al Jazeera, pernyataan Kim itu dinilai sebagai tekanan terhadap pemerintahan presiden terpilih Joe Biden, yang menyebut Kim sebagai preman dan mengkritik pertemuan antara Kim dan Donald Trump.
“Kegiatan politik luar negeri kamu harus difokuskan dan diarahkan untuk menundukkan AS, musuh terbesar kami dan hambatan utama bagi perkembangan inovatif kami,” ujar Kim Jong Un.
Ia juga bertekad akan memperluas pasukan anti-imperialis independen, tak peduli siapapun pemimpin AS.
Baca Juga: Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 Jakarta-Pontianak Hilang Kontak, Airnav Indonesia Lakukan Pengecekan