kievskiy.org

AS Resmi Ganti Presiden, Palestina Desak Joe Biden Hentikan Pembangunan Permukiman Israel

Ilustrasi warga Palestina./
Ilustrasi warga Palestina./ /Pixabay/Hosny Salah Pixabay/Hosny Salah

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah konflik Timur Tengah saat ini masih berlanjut.

Adapun sejumlah konflik Timur Tengah yang terjadi salah satunya yakni Israel dan Palestina.

Konflik Israel dan Palestina hingga saat ini masih berlanjut.

Baca Juga: Resmi Berlakukan UU Media Sosial, Turki Larang Iklan di Twitter hingga Pinterest

Terbaru, Perdana Menteri Palestina mengungkapkan harapannya pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) yang baru Joe Biden akan bekerja untuk menghentikan aktivitas pembangunan permukiman Israel.

Berbicara pada pertemuan kabinet mingguan, PM Muhammad Shtayyeh mengomentari keputusan Israel untuk membangun 780 unit permukiman ilegal baru di Tepi Barat.

"Kami berharap pemerintahan berikutnya dan presiden Amerika yang terpilih akan melakukan segala upaya untuk mengekang serangan permukiman ini," kata Shtayyeh seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.

Baca Juga: Dinilai Rugikan Perusahaannya, AS Minta Australia Batalkan UU Media Sosial

"Israel tidak hanya berpacu dengan waktu, tetapi juga menyambut presiden Amerika yang baru dengan paket proyek pemukiman ini," ujarnya.

Shtayyeh juga menyerukan diakhirinya serangan pemukim dan penghentian 'serangan pemukiman kolonialis' oleh Israel, serta menyerukan dunia untuk memikul tanggung jawabnya untuk mencapai solusi dua negara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat