kievskiy.org

Sebut Kekejaman China pada Etnis Uighur Seperti Nazi di Perang Dunia II, Yahudi Ingatkan Potensi Pembantaian

Ilustrasi anak-anak muslim Uighur.
Ilustrasi anak-anak muslim Uighur. /Pixabay/Janeb13 Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Di hari peringatan Holocaust pada 27 Januari lalu, tokoh Yahudi terkemuka di Inggris Raya menyinggung soal perlakuan China terhadap minoritas Uighur.

Tokoh Yahudi tersebut menyebut bahwa tindakan China pada kaum minoritas Uighur mengingatkannya pada kejadian Holocaust.

Seperti diketahui, Holocaust sendiri merupakan aksi pembantaian besar-besaran pada penganut Yahudi Eropa oleh Nazi yang dipimpin Adolf Hitler selama Perang Dunia II.

Baca Juga: WhatsApp Tiba-tiba Muncul di Status Pengguna, Netizen: Tumben, Ada Apa Gerangan?

Oleh karena itu, tokoh Yahudi di Inggris memperingatkan adanya kemiripan yang mengerikan antara peristiwa lampau dengan apa yang terjadi di provinsi Xinjiang barat laut China.

Kampanye penindasan yang diatur oleh China hingga tragedi besejarah lainnya disebut-sebut sebagai bukti bahwa sikap China pada Uighur nyaris serupa dengan tindakan Nazi pada penganut Yahudi di Perang Dunia II.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Cirebon.com dalam artikel "Tokoh Yahudi sebut Perlakukan Mengerikan Tiongkok pada Etnis Uighur, Seperti Nazi pada Perang Dunia II", menurut PBB, setidaknya satu juta orang Uighur, sebagian besar minoritas Muslim, telah ditahan di kamp-kamp interniran di wilayah Xinjiang, yang berbatasan dengan delapan negara termasuk Afghanistan, Pakistan, dan India.

Baca Juga: Tottenham vs Liverpool: Joel Matip Cedera Parah, Juergen Klopp Beri Kode Rekrut Bek Baru

Mia Hasenson-Gross, direktur eksekutif organisasi hak asasi manusia Yahudi Rene Cassin mengatakan, China secara efektif berusaha untuk membasmi bahasa, budaya, dan tradisi Uighur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat