PIKIRAN RAKYAT – Ancaman perang antara China dengan Taiwan kian hari kian kentara. Apalagi China semakin agresif hingga membuat hukum agar warganya berani menembaki kapal asing yang menjamah wilayah perairannya.
China bahkan sudah melakukan berbagai latihan militer di perairan Laut Natuna Utara untuk melawan musuh-musuhnya, termasuk Taiwan.
Dari laporan Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman News Week, pesawat tempur China hampir setiap hari berada di zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) sejak September 2020 lalu.
Baca Juga: Masyarakat Harus Waspada, Ada 1402 Hoaks Terkait Covid-19
Taiwan pun langsung melakukan pertukaran kekuatan militer dengan Amerika Serikat baru-baru ini usai Kementerian Pertahanan Taiwan mulai secara terbuka memberi tahu publik tentang aktivitas pesawat militer AS di perairan mereka.
Hadirnya pesawat Angkatan Laut AS dan Angkatan Udara AS menjadi salah satu pertukaran kekuatan militer antara Amerika dengan Taiwan.
Kendati demikian Kementerian Pertahanan tidak mencantumkan nomor model terperinci atau jalur penerbangan pesawat pengintai Amerika yang beroperasi di sudut barat daya ADIZ, yang berada di tepi Laut Natuna Utara.
Baca Juga: Bersama Kapolda dan Pangdam Jaya, Anies Luncurkan Program Jakarta Bermasker
Mayor Jenderal Chen Kuo Hua menjelaskan bahwa aktivitas militer AS diumumkan ke publik untuk memberi tahu publik tentang pemahaman yang lebih jelas tentang pergerakan pesawat militer di sekitar selat Taiwan.