kievskiy.org

Telepon Benyamin Netanyahu, Guinea Khatulistiwa Akan Pindahkan Kedutaannya di Israel ke Yerusalem

Ilustrasi Kota Yerusalem./
Ilustrasi Kota Yerusalem./ / Tom Tihanyi/Pixabay Tom Tihanyi/Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Ketegangan politik di kawasan Timur Tengah hingga kini masih berlanjut.

Ketegangan politik yang melibatkan sejumlah di negara itu kerap berujung konflik bersenjata.

Salah satu isu konflik yang masih menjadi perhatian saat ini yakni pendudukan Israel atas Palestina.

Berdasarkan laporan dari Perdana Menteri (PM) Benyamin Netanyahu, Guinea Khatulistiwa akan memindahkan kedutaannya di Israel ke Yerusalem.

Baca Juga: AS: Isu Iklim dan Sains Tak Akan Pernah Lagi Berada di Luar Kebijakan Washington

Baca Juga: Dimediasi oleh Rusia, Suriah Lakukan Pertukaran Tahanan dengan Israel

Teodoro Mbasogo, Presiden Guinea Khatulistiwa, menyampaikan keputusan tersebut melalui percakapan telepon dengan PM Benjamin Netanyahu, menurut pernyataan dari kantor perdana menteri Israel.

"Perdana Menteri Netanyahu menyambut baik perkembangan di mana negara-negara memindahkan kedutaan mereka ke Yerusalem," bunyi pernyataan itu seperti dikutip oeh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.

Menekankan komitmen Israel untuk meningkatkan kerja sama dengan negara-negara Afrika, Netanyahu mengatakan "Israel kembali ke Afrika dan Afrika kembali ke Israel secara besar-besaran"

Guinea Khatulistiwa bergabung dengan beberapa negara lain yang telah berjanji untuk memindahkan kedutaan mereka ke Yerusalem sejak AS memindahkan kedutaannya dari Tel Aviv pada 2018.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat