kievskiy.org

Pria Kulit Hitam Ditembak Mati Wakil Sheriff, Tuai Protes dan Ketakutan Warga Amerika Serikat

Ilustrasi. Penembakan pria hitam oleh sheriff tuai protes warga.
Ilustrasi. Penembakan pria hitam oleh sheriff tuai protes warga. /Pixabay/LovableNinja Pixabay/LovableNinja

PIKIRAN RAKYAT - Protes diberikan oleh warga California Utara atas meninggalnya seorang pria kulit hitam yang tinggal di kawasan tersebut, Andrew Brown setelah ditembak mati wakil sheriff.

Pada saat itu sherrif datang ke wilayah Andrew Brown tinggal dan terjadi tembakan.

Tembakan tersebut dikabarkan dilepaskan saat Andrew Brown mencoba untuk pergi dengan mobilnya ketika sherriff tersebut datang untuk menjalankan surat perintah penggeledahan.

Tembakan diarahkan ke mobil Andrew Brown yang kemudian menabrak pohon dan pada saat petugas membuka pintu, pria kulit hitam tersebut sudah terkapar.

Baca Juga: Nekat Kabur Saat Digeledah Polisi, Pria Kulit Hitam Tewas Tertembak di Amerika Serikat

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian, kejadian tersebut menjadi sorotan warga sekitar yang mengaku menjadi terancam.

Kejadian tersebut terjadi sehari setelah Derek Chauvin divonis bersalah dengan tuduhan membunuh pria kulit hitam, George Floyd.

Lusinan orang berkumpul untuk mengungkapkan kemarahan mereka di lokasi penembakan di Elizabeth, sebuah kota berpenduduk sekitar 18.000 orang, 170 mil (274 km) timur laut Raleigh.

Di lokasi tersebut terlihat ada kerumunan besar dengan beberapa memegang tanda bertuliskan 'Black Lives Matter' dan 'Berhenti membunuh Orang Kulit Hitam yang tidak bersenjata', kemudian berdiri di luar balai kota sementara dewan kota mengadakan pertemuan darurat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat