PIKIRAN RAKYAT - Dunia hingga saat ini masih berjuang melawan ganasnya virus Covid-19, serta mutasi virus yang sudah menjangkit di sejumlah negara.
Lebih dari seratus juta jiwa di dunia tewas karena tak sanggup bertahan dari virus mematikan tersebut.
Kendati di sejumlah negara mulai melakukan tahap vaksinasi, namun hal itu belum menjadi solusi utama terhindar dari virus corona.
Vaksin yang dikembangkan dari sejumlah negara itu pun diklaim memiliki efektivitas yang ampuh menangkal virus Covid-19.
Seperti halnya vaksin Pfizer yang dikembangkan perusahaan bioteknologi Jerman BioNTech dan Farmasi Amerika Serikat (AS). Vaksin Covid-19 Pfizer itu, diklaim memiliki tingkat efektivitas hingga 90 persen.
Namun saat ini, perusahaan farmasi Pfizer tengah melakukan uji klinis untuk pil yang dapat diminum di rumah untuk memerangi tahap awal infeksi Covid-19.
Menurut CEO Pfizer Albert Bourla, ia mengatakan kepada CNBC pil antivirus oral ini akan tersedia untuk umum pada akhir tahun ini.
Baca Juga: Update Covid-19 Dunia 29 April 2021: Corona Harian di India Bertambah 379.459, Meninggal 204.812
Selain itu, ia juga berharap obat oral eksperimental ini akan efektif melawan berbagai varian virus dan digunakan untuk merawat pasien Covid pada awal penyakit, jauh sebelum mereka membutuhkan perawatan.