kievskiy.org

Joe Biden: China Ingin Miliki Amerika dalam 15 Tahun, Otokrasi Membuat Putusan Cepat

Presiden China Xi Jinping dan Joe Biden yang saat itu menjabat sebagai Wakil Presiden AS pada 2015./
Presiden China Xi Jinping dan Joe Biden yang saat itu menjabat sebagai Wakil Presiden AS pada 2015./ /Reuters/Mike Theiler Reuters/Mike Theiler


PIKIRAN RAKYAT - Presiden AS, Joe Biden menyampaikan pidatonya tentang ancaman China terhadap Demokrasi negara Barat saat berkunjung ke pangkalan udara militer di Virginia Selatan pada Jumat, 28 Mei 2021.

Dalam kunjungan itu, Joe Biden menceritakan pertemuannya dengan Presiden China Xi Jinping.

“Saya telah menghabiskan lebih banyak waktu dengan Presiden Xi (Jinping) China daripada pemimpin dunia mana pun," kata Joe Biden, dikutip dari Express, Minggu, 30 Mei 2021.

“Dia (Xi Jinping) sangat percaya bahwa China sebelum tahun 2035 akan memiliki Amerika, karena otokrasi dapat membuat keputusan cepat," ujarnya.

Namun, Biden mengatakan Amerika Serikat sebagai negara unik yang diatur berdasarkan ide.

Baca Juga: N'Golo Kante Jadi Bintang Chelsea Juara Liga Champions, '29 Persen Bumi Ditutup oleh Dia'

“Tapi Amerika itu unik. Dan semua negara di dunia, kami satu-satunya negara yang diatur berdasarkan ide," katanya.

Dalam pidatonya di kalangan militer AS itu, Biden tidak memperluas komentarnya tentang apa dimaksud dengan'Amerika sendiri' dan juga tidak menyebut China lagi.

Selama beberapa pekan terakhir, ketegangan China-AS meningkat setelah para ilmuwan dunia menyerukan kembali tentang asal-usul Covid-19. Beberapa teori muncul bahwa Covid-19 telah bocor dari Institut Virologi Wuhan.

Biden bahkan memerintahkan intelijen AS termasuk CIA untuk menyelidiki asal usul Covid-19. Presiden AS itu meminta intel memberikan laporannya dalam 90 hari ke depan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat