kievskiy.org

Tak Mau Digulingkan, Benjamin Netanyahu Sebut Naftali Bennett Berbahaya bagi Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. /Reuters REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu masih tidak mau menyerahkan posisinya kepada partai oposisi.

Benjamin Netanyahu bahkan menjelaskan calon Perdana Menteri Israel yang baru Naftali Bennett akan membahayakan masa depan Israel.

Pasalnya, Israel kini berada di bawah tekanan AS yang akan terus melancarkan serangan pada Iran agar memperpanjang kesepakatan nuklir.

“Jika AS kembali ke kesepakatan nuklir Iran, maka tim keamanan dalam kabinet baru yang diisi Yair Lapid, Merav Michaeli dan Nitzan Horowitz tidak akan menyetujui aksi-aksi berani di dalam wilayah Iran,” imbuh Netanyahu.

Baca Juga: Dipaksa Sudahi Sinetron Ikatan Cinta, Arya Saloka: Bye! Malam ini...

Ia juga menilai, pemerintah baru Israel tentunya tidak bisa mengambil langkah terhadap perlawanan Palestina di Gaza.

Alhasil Israel dikhawatirkan tidak bisa melawan Mahkamah Pidana Internasional terkait Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Palestina.

“Pemerintah baru Israel di bawah Naftali Bennett tidak akan mampu menahan tekanan AS yang ingin kembali ke perjanjian nuklir Iran padahal perjanjian itu akan mengancam kita dengan bom atom Iran,” pungkas Netanyahu.

Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di Seputartangsel.com berjudul "Benjamin Netanyahu: Masa Depan Israel dalam Bahaya Jika Naftali Bennett Menjadi Perdana Menteri".***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat