kievskiy.org

Petapa Turun Gunung Mau Divaksin Covid-19 Setelah 16 Tahun Hidup di Antah Berantah

Petapa asal Siberia Panta Petrovic.
Petapa asal Siberia Panta Petrovic. /Facebook/

PIKIRAN RAKYAT - Seorang petapa asal Siberia lebih dari 16 tahun hidup di dalam gua. Jauh dari kemajuan peradaban modern dan hanya hidup dengan seekor babi yang memiliki berat ratusan kilogram.

Petapa itu bernama Panta Petrovic (70) yang mendiami gua di ngarai Sungai Gradasnicka, Siberia, ditemani babi hutan seberat 200 kilogram bernama Mara.

Hal itu terungkap setelah APF melaporkan bahwa petapa itu telah disuntik vaksin Covid-19, meski ia hampir tidak pernah berinteraksi dengan orang lain.

Namun, di Siberia, Panta Petrovi menjadi perbincangan khalayak setidaknya selama lima tahun terakhir karena hidupnya yang unik.

Baca Juga: Tinggal di Hutan dan Makan Bangkai Hewan, Petapa Tua Bermimpi Nikahi Keluarga Kardashian

Panta memiliki dua lokasi tempat dia bertapa. Pertama di dalam gua sepanjang 25 meter yang tersembunyi di ngarai Sungai Gradasnicka dan rumah pohon yang dia bangun di antah berantah.

Dia beralasan, semua yang dilakukannya itu tak lain hanya ingin menjauh dari peradaban modern.

Panta Petrovic menghabiskan hari-harinya dengan merawat lusinan hewan peliharaannya seperti ayam, bebek, kambing, anjing, kucing, dan kambing. Dia menikmati kebebasan yang ditawarkan oleh kehidupan tanpa harta benda.

Dia juga memilik babi bernama Mara yang kini beratnya mencapai 200 kilogram setelah pertama kali dia temukan empat tahun yang lalu.

Baca Juga: Masih Utuh, Beruang Zaman Es 22.000 Tahun Lalu Ditemukan dalam Kondisi Terawetkan di Siberia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat