kievskiy.org

Studi Baru: Kelompok Etnis Pulau Andaman di India Berisiko Tinggi Terpapar Covid-19 Meski Terisolasi

Ilustrasi. Berdasarkan sebuah studi baru penghuni pulau Andaman yang terisolasi miliki risiko lebih tinggi terpapar Covid-19.
Ilustrasi. Berdasarkan sebuah studi baru penghuni pulau Andaman yang terisolasi miliki risiko lebih tinggi terpapar Covid-19. /Pixabay/PIRO4D

PIKIRAN RAKYAT - Kelompok peneliti dari Council of Scientific and Industrial Research–Center for Cellular and Molecular Biology (CSIR–CCMB) dan Banaras Hindu University (BHU) telah mengungkap studi baru terkait kelompok etnis di India.

Berdasarkan studi baru tersebut, beberapa populasi terpencil di India seperti suku Onge dan Jarawa di pulau Andaman memiliki risiko genetik lebih tinggi untuk Covid-19.

Lebih lanjut, studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Genes and Immunity, menyarankan pemerintah harus mempertimbangkan perlindungan prioritas tinggi dan perhatian penuh terhadap kelompok etnis yang terisiolasi ini.

Baca Juga: Pinjol Ilegal Lilit Rakyat, Guru Besar IPB Ingatkan Polri: Hukum Berat Pemilik dan Pemodal

 

"Kita tidak boleh kehilangan sebagian harta hidup evolusi manusia modern," tulis penelitian tersebut.

Tim peneliti yang dipimpin oleh Kumarasamy Thangaraj dari CSIR–CCMB Hyderabad dan Profesor Gyaneshwer Chaubey dari BHU, Kota Varanasi mencatat bahwa perluasan Covid-19 telah mempengaruhi berbagai kelompok etnis di seluruh dunia.

Baru-baru ini, telah dilaporkan bahwa kelompok pribumi Brasil telah secara besar-besaran dipengaruhi oleh Covid-19, yang memiliki tingkat kematian dua kali lipat dibandingkan dengan komunitas lain, kata mereka.

Baca Juga: Penafsiran UU ITE Kerap Subyektif, Mardani Ali Sera: Keadilan Restoratif yang Kapolri Inginkan Masih Jauh

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat