kievskiy.org

Mumi Mesir Berusia 3.000 Tahun Teridentifikasi Memiliki Tato

/Sciencenews.org

TEKNOLOGI modern kini memungkinkan untuk mengidentifikasi tato mumi. Setidaknya itu yang terjadi ketika fotografi inframerah mampu membantu mengidentifikasi tato pada 7 mumi di Mesir yang ada pada 3.000 tahun lalu.

Seperti dikutip dari sciencenews.org, arkeolog Anne Austin dari University of Missouri – St. Louis melaporkan temuan itu pada 22 November 2019 dalam pertemuan tahunan Sekolah Penelitian Oriental Amerika.

Meskipun identitas orang-orang yang bertato ini tidak diketahui, pengrajin dan pekerja kerajinan di Deir el-Medina membangun dan mendekorasi makam kerajaan di Lembah Para Raja dan Lembah Ratu yang berdekatan.

Baca Juga: Sopir Taksi Jadi Orang Pertama yang Dimumi Ala Mesir Kuno

Sampai penemuan Deir el-Medina, tato telah ditemukan pada total hanya enam individu mumi selama lebih dari satu abad penelitian di situs Mesir kuno. Tapi foto inframerah, yang menampilkan panjang gelombang cahaya yang tidak terlihat oleh mata telanjang.

"Cukup ajaib untuk bekerja di makam kuno dan tiba-tiba melihat tato pada orang mumi menggunakan fotografi inframerah," kata Austin, yang bersama dengan rekan-rekannya, memeriksa mumi pada tahun 2016 dan 2019.

Penelitian itu dilakukan ketika Austin sedang bekerja dengan Institut Arkeologi Oriental Perancis di Kairo.

Desain dan penempatan tato sangat bervariasi pada 13 mumi Mesir, yang terdiri dari 12 wanita dan satu pria. Mumi perempuan yang ditemukan pada tahun 1891 memiliki tato pertama yang diketahui dari Mesir kuno.

Baca Juga: Puluhan Warga Cirebon Ramai-ramai Menghapus Tato

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat