PIKIRAN RAKYAT - Para pengunjuk rasa melemparkan sejumlah bom api ke komplek perumahan umum yang baru akan dibangun di Distrik Fanling, Hong Kong, pada Minggu, 26 Januari 2020.
Selain melemparkan bom api, para pengunjuk rasa juga memblokade jalanan.
Hal ini terjadi lantaran daerah tersebut akan ditetapkan sebagai daerah fasilitas karantina dari Virus Corona.
Dikutip tim Pikiran-Rakyat.com dari Nation, Hongkong saat ini telah menyatakan virus corona sebagai keadaan darurat bagi publik.
Mereka telah menetapkan beberapa rencana untuk mengatasi virus tersebut.
Salah satunya adalah rencana mengubah blok perumahan umum yang baru akan dibangun menjadi fasilitas karantina.
Selain perumahan umum, dua taman hiburan yang ada di Distrik Fanling juga akan digunakan sebagai fasilitas karantina.
Baca Juga: Virus Corona Sebabkan Kematian 106 Orang, PM Tiongkok : Kita Harus Berjuang dengan Tegas!
Melihat hal tersebut, Carrie Lam, Pemimpin Distrik Fanling telah mendapatkan aduan dan kritikan dari banyak pihak