kievskiy.org

Raja Salman Desak Iran Ubah Perilaku Negatif: Jangan Sebar Milisi di Negara Lain

RajaArab Saudi, Salman bin Abdulazis.
RajaArab Saudi, Salman bin Abdulazis. /Instagram.com/@kingsalman .*/Instagram.com/@kingsalman


PIKIRAN RAKYAT
- Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz mendesak Iran segera mengubah perilaku negatifnya di kawasan Timur Tengah. Raja Salman berharap Iran lebih memilih dialog dan kerja sama.

Hal itu disampaikan Raja Salman dalam pidato kepada Dewan Syura penasihat Kerajaan Arab Saudi. Ia mengecam tindakan Iran mendukung milisi sektarian dan tidak menyebar milisi di negara lain.

"Kami mengikuti dengan prihatin kebijakan pemerintah Iran yang mengganggu stabilitas keamanan dan stabilitas regional, termasuk membangun dan mendukung milisi bersenjata sektarian dan menyebarkan kekuatan militernya di negara lain," ujar Raja Salman, dikutip dari Asharq Al-Awsat, Kamis, 30 Desember 2021.

Baca Juga: Media Asing Soroti Tank Misterius yang Mengapung di Laut Indonesia hingga Pengakuan Nelayan

Menurut Raja, Arab Saudi prihatin terhadap Iran karena kurangnya kerja sama dengan masyarakat internasional mengenai program nuklir dan rudal.

"Kerajaan juga mendukung persaudaraan rakyat Lebanon, dan mendesak semua pemimpin Lebanon untuk memprioritaskan kepentingan rakyat mereka dan menghentikan hegemoni teroris Hizbullah atas struktur negara," kata Raja Salman.

Selain itu, Raja berusia 85 tahun itu juga menegaskan Arab Saudi berinisiatif mengakhiri konflik di Yaman serta mendukung upaya global mencapai solusi.

Baca Juga: Banyak yang Salah Kaprah, Bisa Nyetir Lama Bukan Tanda Seseorang itu Jago!

Mengenai Afghanistan, Raja Salman mengatakan pihaknya mengikuti perkembangan yang menekankan pentingnya stabilitas keamanan daripada menjadi surga bagi organisasi teroris.

“Kerajaan juga mendesak peningkatan upaya regional dan internasional untuk memberikan bantuan kemanusiaan untuk meringankan penderitaan saudara-saudara rakyat Afghanistan," ucap dia.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat