kievskiy.org

Presiden Turki Erdogan Dituding Alihkan Perhatian dari Masalah Inflasi dengan Isu Anjing Liar

Ilustrasi anjing liar.
Ilustrasi anjing liar. /Pixabay/Free Photos

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, tengah dihadapkan dengan inflasi yang melonjak, kemerosotan peringkat persetujuan, serta sikap skeptis dari mitra internasional.

Namun, Erdogan menetapkan penyebab baru tidak biasa, yaitu anjing, yang telah menjadi sumber kontroversi dan masalah politik di Turki.

Dalam pidato Hari Natal lalu, Erdogan meminta pejabat kota di seluruh Turki untuk mengumpulkan anjing-anjing liar yang sering dibiarkan bebas di alun-alun atau jalan-jalan umum.

Dia juga menuntut dengan yang diistilahkannya sebagai "Turki Putih", singkatan untuk elit sekuler berorientasi Eropa di Turki, agar memikirkan hewan peliharaan mereka.

Baca Juga: Media Asing Soroti Tank Misterius yang Mengapung di Laut Indonesia hingga Pengakuan Nelayan

"Turki Putih, bertanggung jawab atas hewan Anda. Anjing-anjing ini adalah anjing orang kaya," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Independent pada Kamis, 30 Desember 2021.

Pidato Erdogan ini disampaikan setelah adanya insiden sepasang anjing pitbull menyerang dan melukai anak berusia empat tahun di selatan kota Gaziantep.

Kedua anjing tersebut bukanlah anjing liar, meskipun beberapa akun mengklaim bahwa mereka telah ditinggalkan oleh pemiliknya, yang status sosial ekonominya tidak jelas.

Tidak seperti wilayah Laut Aegea atau kota-kota besar, Gaziantep dikenal sebagai benteng pendukung konservatif Erdogan daripada orang kulit putih Turki.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat