PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona COVID-19 belum juga usai, baik di Tiongkok maupun di negara-negara lainnya.
Akibatnya, ekonomi global melambat karena orang-orang dikarantina dan dilarang untuk datang ke ruang publik agar tidak tertular.
Industri-industri yang banyak berpusat di Negeri Tirai Bambu anjlok dan kesulitan untuk memulai operasional selama wabah terjadi.
Baca Juga: Virus Corona Beri Dampak pada Sepak Bola Indonesia, Laga Persija vs Persebaya Jadi Korbannya
Meskipun begitu, kebutuhan untuk memenuhi perut dan barang primer lainnya tak bisa dihiraukan terus-menerus.
Alhasil, kini secara perlahan aktivitas warga Tiongkok dikembalikan seperti semula. Pengemudi taksi kembali ke jalanan, para buruh pun kembali ke pabrik.
Namun, perlu teknik khusus dan kreatif agar para pekerja tak terinfeksi virus COVID-19. Salah satunya dilakukan oleh tukang pangkas rambut di salon-salon Tiongkok.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari South China Morning Post, para penata rambut ini menggunakan gunting berbatang panjang saat menggunting rambut pelanggan.