kievskiy.org

Seorang Gadis Gaza Meninggal karena Kanker saat Kedua Orang Tuanya Dipenjara Israel

KEDUA orang tua gadis Gaza yang meninggal tak bisa menemui anaknya di saat-saat terakhir karena ditahan Israel.*
KEDUA orang tua gadis Gaza yang meninggal tak bisa menemui anaknya di saat-saat terakhir karena ditahan Israel.* /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Wajarnya orang yang sedang mengidap penyakit kanker ditemani oleh keluarga dan orang-orang terdekat untuk memberi semangat hingga akhir hayat.

Namun, gadis yang satu ini tak bisa merasakan hal itu karena kedua orang tuanya ditahan oleh Otoritas Israel.

Gadis asal Gaza bernama Miral Abu Amsha hingga meninggal dunia pada Jumat 6 Maret lalu hanya ditemani oleh neneknya saat dirawat di rumah sakit di Nablus, Palestina.

Baca Juga: Baru Kembali dari Nepal, Seorang Pria di Tasmania Beraktifitas Seperti Biasa dan Ternyata Postif Corona

Berita ini dikabarkan oleh Direktur Rumah Sakit Universitas An-Najah yang merawatnya, Dr. Kamal Hijazi pada Minggu 8 Maret 2020.

"Dengan duka yang sangat mendalam kami ingin memberi tahu Anda kalau Miral telah meninggal dunia pada Jumat malam, 6 Maret 2020.

"Ia telah menunggu hingga mendekati dua bulan untuk dipindahkan ke rumah sakit (RS) dengan pelayanan yang lebih tinggi (untuk perawatan kanker).

Baca Juga: PDIP Enggan Duetkan Jeje dengan Adang di Pilkada Pangandaran, Pakar Politik Menilai Ada Kepentingan Pilpres 2024

"Makassed (rumah sakit di Yerusalem Timur, Palestina) dan dua RS lainnya di Yordania takkan menerimanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat