PIKIRAN RAKYAT - Seluruh perjalanan dan kegiatan di ruang publik dibatalkan demi mencegah penyebaran virus corona di seluruh dunia, termasuk liburan.
Namun, ada saja yang keras kepala dan masih keukeuh untuk mengabaikan anjuran bahkan melanggar aturan lockdown.
Inilah yang akan dilakukan oleh sejumlah miliuner di Perancis Selatan, meski akhirnya dihadang pihak kepolisian.
Baca Juga: Band Epigraph Buktikan Eksistensi Lewat Musik Baru 'Unreal'
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Daily Mail, tiga kelompok miliarder dan pengawalnya mendarat di Bandara Marseille-Provence pada Sabtu 11 April 2020.
Rencananya mereka akan berganti dengan helikopter menuju sebuah vila mewah seharga 60 juta Poundsterling atau setara dengan Rp 1,1 triliun.
Sekelompok pebisnis ini telah memesannya selama beberapa hari dengan nilai sewa per malam mencapai 50 ribu Pound atau setara dengan Rp 983 juta.
Baca Juga: Belum Selesai dengan Wabah Kolera, Sudan Kehabisan Anggaran Hadapi Virus Corona
Sayangnya, liburan mewah di tengah pandemi COVID-19 ini terpaksa batal setelah ditahan selama tiga jam oleh kepolisian setempat.