kievskiy.org

Tawaran Gencatan Senjata PBB Ditolak, AS-Rusia Tetap Berperang Selama Pandemi Virus Corona

AMERIKA Serikat dan Rusia menolak gencatan senjata yang diserukan oleh PBB sebagai salah satu upaya memerangi pandemi virus corona di dunia.
AMERIKA Serikat dan Rusia menolak gencatan senjata yang diserukan oleh PBB sebagai salah satu upaya memerangi pandemi virus corona di dunia. /REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Amerika Serikat (AS) dan Rusia menolak imbauan dewan keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk melakukan gencatan senjata selama pandemi virus corona masih berlangsung di hampir seluruh dunia.

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres menyerukan setiap negara yang tengah berperang agar mengakhiri pertempuran sejak bulan Maret 2020, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman The Guardian.

Khususnya bila melibatkan pemerintah dan kelompok bersenjata yang berada di daerah konflik untuk fokus menangani virus corona (COVID-19).

Baca Juga: Warga di Sekitar Merapi Diminta Waspadai Banjir Lahar Dingin

"Kemarahan virus menggambarkan kebodohan perang," ujar Antonio Guterres.

Terlepas dari dukungan kuat untuk melakukan gencatan senjata dari puluhan negara lain, Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan tegas menyatakan pihaknya tak akan melakukan imbauan PBB.

Penolakan tersebut disampaikan saat tengah berada di Gedung Putih, operasi militer yang akan ditunda saat pandemi virus corona dapat mengusik kepentingan Amerika Serikat.

Baca Juga: Pakar Matematika Beberkan Jurus Inti Ganjar Pranowo Tangani COVID-19

Hal itu dikabarkan pula saat sekutu AS seperti Inggris, Prancis, Jerman, kelompok-kelompok hak asasi manusia, badan amal bahkan Paus Fransiskus mendukung gencatan senjata yang disampaikan oleh PBB.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat