kievskiy.org

Ekonomi Menderita karena Pandemi COVID-19, 5 Negara di Eropa Segera Longgarkan Lockdown

ANAK-anak di Spanyol mulai bermain di jalan setelah diberikan izin oleh Perdana Menteri Spanyol mulai Minggu 26 April 2020.*
ANAK-anak di Spanyol mulai bermain di jalan setelah diberikan izin oleh Perdana Menteri Spanyol mulai Minggu 26 April 2020.* /AFP/Cristina QUICLER AFP/Cristina QUICLER

PIKIRAN RAKYAT - Eropa menjadi benua yang terdampak paling parah oleh pandemi COVID-19 saat ini.

Puluhan negara telah berminggu-minggu menerapkan kebijakan karantina wilayah atau lockdown untuk menahan penyebaran virus corona.

Namun, merosotnya ekonomi menjadi efek samping yang juga mematika bagi mereka.

Baca Juga: Penelitian di Italia, Partikel Virus Corona Terdeteksi di Polusi Udara

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Financial Times, tiga negara episenter pandemi COVID-19 di Eropa akhirnya memutuskan untuk segera melonggarkan lockdown.

Spanyol, negara dengan pemberlakuaan lockdown paling ketat, menjadi yang pertama menghapus satu per satu pelarangan aktivitas di luar rumah.

Sejak Minggu 26 April 2020, anak-anak di bawah usia 13 tahun sudah diizinkan keluar rumah selama satu jam setiap harinya.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Bodebek Ajukan Perpanjangan PSBB hingga 22 Mei 2020

Anak-anak dengan leluasa menguasai jalanan kota yang kosong setelah enam minggu tertahan di rumah masing-masing.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat