kievskiy.org

Zaira Wasim: Gagasan Warisan tentang Hijab sebagai Pilihan adalah Salah Informasi

Larangan jilbab di India semakin memanas hingga mendapatkan respons dari organisasi Islam.
Larangan jilbab di India semakin memanas hingga mendapatkan respons dari organisasi Islam. /REUTERS/ Rupak De Chowdhuri.

PIKIRAN RAKYAT - Aktor muda asal India, Zaira Wasim, ikut menanggapi kontroversi pelarangan hijab terhadap mahasiswa Muslim di Karnataka.

Dalam cuitan terbarunya, Zaira mengatakan bahwa, "Gagasan warisan tentang hijab sebagai pilihan adalah salah informasi."

Pernyataan itu dia tulis selang beberapa hari setelah sejumlah wanita di Karnataka dicemooh oleh pengunjuk rasa karena mengenakan jilbab.

"Seringkali (hijab) itu konstruksi kenyamanan atau ketidaktahuan. Hijab bukanlah pilihan tetapi kewajiban dalam Islam. Demikian juga, seorang wanita yang mengenakan jilbab memenuhi kewajiban yang diperintahkan kepada oleh tuhan yang dia cintai dan telah tunduk padanya," kata Zaira Wasim di akun Twitter-nya.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Dibawa ke Rumah Sakit, Atta Halilintar Panik sang Istri Kontraksi

"Saya, sebagai seorang wanita yang mengenakan jilbab dengan rasa syukur dan kerendahan hati, membenci dan menolak seluruh sistem ini di mana wanita dihentikan dan dilecehkan hanya karena menjalankan ajaran agama," sambungnya.

"Menumpukan bias ini terhadap wanita Muslim dan menyiapkan sistem di mana mereka harus memutuskan antara pendidikan dan hijab atau menyerah adalah ketidakadilan mutlak," katanya lagi.

Ziara juga mengecam para kritikus karena berusaha memaksa wanita Muslim untuk memilih pilihan yang spesifik.

"Tidak ada pilihan lain untuk mendorong mereka untuk memilih yang berbeda. Apa ini jika tidak bias dengan orang-orang yang mengkonfirmasinya bertindak mendukungnya? Di atas semua ini, membangun fasad yang semua ini dilakukan atas nama pemberdayaan malah lebih buruk ketika justru sebaliknya. Menyedihkan," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat