kievskiy.org

Diduga akan Lakukan Serangan di Tengah Pandemi, Polisi Spanyol Tangkap Pengikut ISIS Asal Maroko

ILUSTRASI terorisme.*
ILUSTRASI terorisme.* /MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Kabar terbaru, Kepolisian Spanyol berhasil menangkap seorang pria asal Maroko di Barcelona, Spanyol karena diduga terkait dengan keanggotaanya dengan Islamic State Irak and Syria (ISIS), serta berencana akan melakukan serangan. 

Pria tersebut ditangkap di sebuah apartemen di Barcelona dekat dengan wilayah sekitar La Rambla. 

Pasalnya, kondisi wabah virus corona ini dimanfaatkan oleh para anggota ISIS untuk menjalankan sebuah serangan. 

Baca Juga: Pemprov Jabar Serahkan Lima Wastafel Portabel untuk Kabupaten Sukabumi

Pasukan Guardia Civil mengatakan pihaknya menangkap pria tersebut, karena dianggap sangat radikal, setelah penyelidikan gabungan digelar bersama pasukan keamanan di Maroko dan Amerika Serikat.

"Tersangka berniat melakukan aksi teror, yang informasi lengkapnya tidak diketahui," ujar salah satu polisi seperti dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Reuters.

Penjaga Sipil Spanyol mengatakan bahwa penangkapan yang dilakukan di Barcelona dibantu oleh Biro Investigasi Federal AS dan pasukan keamanan negara Maroko.

Baca Juga: Update Virus Corona di DKI Jakarta 10 Mei 2020, Kasus Positif Tambah 182 Orang

Menurut polisi, hubungan pria itu dengan ISIS sudah terjalin selama empat tahun, meski memang belum menunjukkan tanda-tanda radikal apapun.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat