PIKIRAN RAKYAT - Pemimpin Republik Chechnya, Ramzan Kadyrov memberi ancaman keras kepada sejumlah pemimpin Uni Eropa yang menjatuhkan sanksi kepada Rusia.
Ramzan Kadyrov meminta PM Inggris Boris Johnson hingga kepala diplomasi Eropa Josep Borrel agar tidak mengancam Rusia dengan sanksi atau akan menghadapi tindakan yang keras.
Pemimpin Chechnya diketahui telah mengerahkan pasukannya ke Ukraina untuk membantu Rusia.
Ramzan Kadyrov menyatakan pihaknya siap membalas dendam dan menjatuhkan sanksi jika para pemimpin Uni Eropa tidak menarik sanksi ke Rusia.
Baca Juga: Momentum Libur Isra Mikraj, 347 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
"Saya ingin mengatakan bahwa seluruh rangkaian sanksi terhadap Rusia sangat tidak masuk akal sehingga kita hanya bisa menertawakan upaya sia-sia ini," kata Ramzan Kadyrov, dikutip dari Sputnik News, Senin, 28 Februari 2022.
"Mereka membekukan kekosongan di sana. Benar-benar memalukan!," katanya.
Kadyrov menekankan sudah waktunya untuk memberi balas dendam yang keras dan tindakan pembalasan harus setara.
Ia meminta pemimpin Uni Eropa untuk menarik kembali pernyataan dan Chechnya berhak menjatuhkan sanksi sebagai berikut: