kievskiy.org

Erdogan Telepon Vladimir Putin Selama 1 Jam, Desak Rusia Gencatan Senjata di Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Turki Tayyip Erdogan selama pertemuan di Sochi, Rusia 29 September 2021.
Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Turki Tayyip Erdogan selama pertemuan di Sochi, Rusia 29 September 2021. / Sputnik/Vladimir Smirnov/Pool via Reuters


PIKIRAN RAKYAT - Presiden Turki Tayyip Erdogan menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin pada Minggu, 6 Maret 2022 waktu setempat. Erdogan mendesak Putin mengumumkan gencatan senjata di Ukraina.

Mengutip Reuters, Erdogan juga meminta Vladimir Putin untuk membuat ruang bantuan kemanusian serta menandatangani perjanjian damai atas konflik di Ukraina.

Kepresidenan Turki menyebutkan panggilan antara Vladimir Putin dan Erdogan berlangsung selama satu jam. Turki siap berkontribusi dalam penyelesaian konflik.

Baca Juga: Klasemen BRI Liga 1 Pekan 29, Persaingan Menuju Juara Kian Seru

"Presiden Erdogan, yang menyatakan gencatan senjata, tidak hanya akan meredakan keprihatinan kemanusiaan di kawasan itu, tetapi juga memberikan kesempatan bagi pencarian solusi politik, memperbarui seruannya 'mari kita buka jalan bagi perdamaian bersama'," demikian pernyataan dari Kepresidenan Turki.

Pihak Kremlin menyatakan Rusia hanya menghentikan operasi militernya jika Ukraina berhenti berperang atau menyerah. Moskow juga meminta Ukraina memenuhi tuntutan Rusia.

Baca Juga: Vladimir Putin Minta Ukraina Menyerah, Tegaskan Dialog Akan Gagal jika Pasukan Rusia Ditarik

Erdogan, yang menyebut Putin sebagai "teman", terakhir kali berbicara dengan pemimpin Rusia itu pada 23 Februari 2022 atau sehari sebelum Rusia melancarkan invasi.

Erdogan menjadi pemimpin ketiga dari negara anggota NATO yang menyerukan gencatan senjata di Ukraina.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat