kievskiy.org

Vladimir Putin Minta Ukraina Menyerah, Tegaskan Dialog Akan Gagal jika Pasukan Rusia Ditarik

Presiden Rusia Vladimir Putin.
Presiden Rusia Vladimir Putin. /Reuters/Thibault Camus/Pool


PIKIRAN RAKYAT - Presiden Rusia Vladimir Putin bersumpah akan terus melanjutkan invasinya kecuali Ukraina menyerah.

Hal itu disampaikan Vladimir Putin ketika 200.000 orang di Kota Maripol terkepung dalam pertempuran pasukan Rusia dan Ukraina.

Dalam panggilan telepon dengan Presiden Turki Tayyip Erdogan, Putin mengatakan dia siap berdialog untuk mengakhiri pertempuran.

Baca Juga: Hasil Survei: 82 Persen Warga Ukraina Yakin Bisa Usir Serangan Rusia, Militernya Disebut Lebih Kuat

Namun, Vladimir Putin menegaskan setiap upaya menarik pasukan Rusia dari Ukraina maka pembicaraan damai akan gagal.

"Hanya mungkin jika Kyiv menghentikan operasi militer dan melaksanakan tuntutan Rusia yang terkenal," kata Vladimir Putin, menurut rilis Kremlin, dikutip dari Reuters, 7 Maret 2022.

Invasi Rusia ke Ukraina telah menewaskan 364 warga sipil termasuk 20 anak-anak serta ratusan lainnya luka-luka.

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia mengatakan sebagian besar korban sipil disebabkan oleh penggunaan senjata peledak dengan area dampak luas, termasuk penembakan dari artileri berat hingga rudal.

Baca Juga: Pejabat AS Tuduh Rusia Rekrut Pejuang Suriah Berperang Melawan Ukraina, Punya Keahlian Pertempuran

Pejabat senior pertahanan Amerika Serikat mengklaim Rusia telah meluncurkan sekira 600 rudal sejauh ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat