kievskiy.org

Pesawat Israel Mendarat Darurat di Turki, Dilarang Isi Bahan Bakar Meski Urgen

Ilustrasi pendaratan pesawat.
Ilustrasi pendaratan pesawat. /Pexels/Nguyen Hung

PIKIRAN RAKYAT - Pesawat Israel penjajah harus mendarat darurat di Turki pada Minggu 30 Juni 2024. Namun, mereka dilarang mengisi bahan bakar di lokasi mendarat darurat, bandara Antalya.

Maskapai nasional Israel El Al mengatakan bahwa pendaratan darurat dilakukan untuk mengevakuasi seorang penumpang karena alasan medis. Namun, pekerja Turki di bandara Antalya menolak untuk mengisi bahan bakar penerbangan LY5102 sebelum bisa lepas landas ke Israel penjajah.

"Pekerja lokal menolak untuk mengisi bahan bakar pesawat perusahaan, meskipun itu adalah kasus medis," ucap Maskapai nasional Israel El Al.

Mereka menambahkan bahwa penumpang itu dievakuasi. Pesawat tersebut kemudian lepas landas ke Rhodes di Yunani untuk mengisi bahan bakar sebelum lepas landas ke Israel.

Hubungan antara Turki dan Israel penjajah telah memburuk sejak genosida di Gaza pecah pada 7 Oktober 2023, dengan semua penerbangan langsung antara kedua negara dibatalkan sejak itu. Sumber-sumber diplomatik Turki mengkonfirmasi pesawat itu diizinkan melakukan pendaratan darurat untuk mengevakuasi penumpang yang sakit.

"Bahan bakar harus disediakan untuk pesawat karena pertimbangan kemanusiaan. Namun karena prosedur yang relevan akan segera selesai, kapten memutuskan untuk pergi atas kemauannya sendiri," kata sumber diplomatik Turki, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al Arabiya.

Surat kabar Israel, The Times of Israel mengatakan bahwa pesawat itu berada di landasan di Antalya selama beberapa jam sebelum lepas landas ke Rhodes.

Ketegangan antara Turki dan Israel

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan telah menjadi kritikus vokal genosida militer Israel penjajah di Gaza, dan sering menyatakan dukungan untuk kelompok militan Palestina Hamas sebagai pembela tanah air mereka.

Hamas digolongkan sebagai organisasi teroris oleh Israel penjajah, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat