kievskiy.org

Lagi-Lagi Temui Jalan Buntu, Rusia-Ukraina Masih Jauh dari Gencatan Senjata?

Ilustrasi bendera Rusia-Ukraina. Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengungkap janjinya terkait dengan invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina.
Ilustrasi bendera Rusia-Ukraina. Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengungkap janjinya terkait dengan invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina. /Pixabay/jorono

PIKIRAN RAKYAT - Perundingan keempat antara negosiator Rusia dan Ukraina kembali tak menemukan kesepakatan damai.

Bahkan prediksi peperangan akan berlangsung lebih lama jika pada Mei 2022, masih belum menemukan kesepakatan untuk gencatan senjata.

Seperti diketahui jika perundingan Rusia dan Ukraina dilakukan untuk keempat kalinya pada Senin, 14 Maret 2022.

Perundingan keempat ini dilakukan secara virtual. Hal itu berbeda dengan sebelumnya, yang terjadi di Belarusia dan Turki di mana para negosiator bertemu langsung.

Baca Juga: Jet Roman Abramovich Parkir, Menlu Israel: Negara Ini Bukan Tempat Berlindung bagi Pengusaha Rusia

Seorang Penasihat Kepala Kantor Kepresidenan Ukraina, Oleksiy Arestovych memberi penilaian jika perjanjian damai bisa dilakukan dalam waktu cepat ini.

Oleksiy Arestovych percaya perjanjian damai dengan Rusia dalam operasi militer khusus yang sedang berlangsung dapat dicapai paling cepat dalam satu hingga dua minggu.

Atau kata dia, paling lambat pada bulan Mei 2022, perjanjian damai diharapkan sudah bisa dilakukan.

"Paling lambat Mei, awal Mei ... dan mungkin jauh lebih cepat," kata Oleksiy Arestovych dalam sebuah wawancara dengan wartawan Rusia Mark Feygin pada Senin, 14 Maret 2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat