kievskiy.org

WHO Pastikan Vaksin Covid-19 Dibagikan sebagai Barang Publik

Seorang anggota staf menunjukkan sampel vaksin COVID-19 nonaktif di Sinovac Biotech Ltd., yang berada di Beijing, China, 11 April 2020.
Seorang anggota staf menunjukkan sampel vaksin COVID-19 nonaktif di Sinovac Biotech Ltd., yang berada di Beijing, China, 11 April 2020. /ANTARA FOTO/Xinhua/Zhang Yuwei

PIKIRAN RAKYAT - Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) memastikan jika semua orang bisa mendapatkan akses yang sama atas vaksin virus corona (Covid-19) yang saat ini sedang dikembangkan.

WHO menegaskan vaksin Covid-19 harus benar-benar tersedia sebagai barang publik global, Jumat 12 Juni 2020 waktu setempat.

"Banyak pemimpin... mempromosikan gagasan pembuatan vaksin apa pun sebagai barang publik global, tetapi itu harus terus dipromosikan," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus saat konferensi pers.

Baca Juga: Asyik Mencari Kumang, Wisatawan Asal Sukaraja Digulung Ganasnya Gelombang Laut Selatan Palabuhanratu

"Lebih banyak pemimpin harusnya bergabung dengan upaya tersebut dan kita perlu memiliki komitmen politik global yang sungguh-sungguh serta konsensus global bahkan sebelum kita mempunyai produk tersebut," katanya.

"Itulah yang sedang kami dorong," tambahnya.

Tedros mengeluarkan seruan itu setelah muncul kekhawatiran bahwa sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat, bisa saja menimbun vaksin atau obat apa pun yang mereka kembangkan untuk melawan Covid-19 sementara negara miskin tidak mendapat akses ke pengobatan yang mereka butuhkan.

Baca Juga: 5 Rutinitas Kecantikan Mumpung Sedang di Rumah, Salah Satunya Tumbuhkan Alis dan Bulu Mata

Situasi saat ini di Brasil, yang kini menjadi salah satu pusat penyebaran Covid-19 di dunia, semakin menjadi perhatian apalagi di perkotaan, menurut pakar kedaruratan senior WHO, Mike Ryan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat