PIKIRAN RAKYAT - Invasi Rusia ke Ukraina dikhawatirkan oleh sejumlah pemimpin di seluruh dunia terkait perang nuklir.
Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan memberikan ancaman baru bagi negara yang membela Ukraina.
Letnan Jenderal Scott Berrier menyatakan bahwa Rusia akan melakukan apa saja jika kondisi mereka sudah terdesak.
"Karena perang ini dan konsekuensinya perlahan melemahkan kekuatan konvensional Rusia. Rusia kemungkinan akan semakin bergantung pada penangkal nuklirnya untuk memberi sinyal kepada Barat dan memproyeksikan kekuatan kepada audiens internal dan eksternalnya," ucapnya.
Baca Juga: Vladimir Putin Telepon Kanselir Jerman: Kejahatan Perang Ukraina di Donetsk Diabaikan Barat
Pernyataan tersebut sejalan dengan dengan tindakan Vladimir Putin yang memerintahkan pasukan nuklirnya bersiaga.
Pernyataan Putin soal siap siaga pasukan nuklir memicu pertanyaan dari Jam Kiamat atau Doomsday Clock yang dibuat setelah Perang Dunia 2.
Doomsday Clock atau Jam Kiamat dibuat tahun 1947 oleh lembaga bernama Bulletin of the Atomic Scientist (BAS) yang didirikan Albert Einstein dan mahasiswa dari Universitas Chicago.