kievskiy.org

Ahli Militer: 1.300 Tentara Bayaran Swasta Dikirim dari Libya untuk Bantu Rusia di Ukraina

Ilustrasi.
Ilustrasi. /Pixabay/Military_Material


PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 1.300 tentara bayaran dari kontraktor swasta Rusia Wagner Group telah dikirim dari Libya untuk membantu pasukan Rusia dalam invasi di Ukraina.

"Ada 2.200 militan Wagner di Libya. Rusia telah menarik 1.300 tentara dan meninggalkan hanya 900 di sini," kata Adel Abdel-Kafi, seorang ahli militer dan keamanan Libya kepada Anadolu Agency, dikutip Jumat, 25 Maret 2022.

Abdel-Kafi mengatakan kontraktor Grup Wagner semakin mengandalkan pejuang dari negara-negara Afrika dan terus merekrut orang-orang dari Mali, Chad dan Sudan.

Baca Juga: Dana Indonesiana, Waspada Makelar Budaya

Berdasarkan data PBB, Grup Wagner telah berada di Libya sejak Oktober 2018 untuk mendukung pasukan panglima perang Khalifa Haftar, yang telah memerangi pemerintah sah Libya.

Ini bukan klaim pertama tentang keterlibatan Grup Wagner dalam invasi Rusia di Ukraina, yang kini sudah berlangsung selama sebulan lebih.

Rusia disebut menerima tentara bayaran dari seluruh dunia untuk membantu invasi di Ukraina.

Sebelumnya, duta besar Ukraina untuk Lebanon, menuduh Rusia mengirim 400 tentara bayaran Wagner ke Kyiv untuk membunuh para pemimpin politik dan pejabat tinggi lainnya.

Baca Juga: Pemkab Penajam Paser Utara Tuntut Kejelasan Status Lahan dan ASN Daerah di IKN Nusantara

Diberitakan Pikiran-rakyat.com sebelumnya, intel Ukraina mengklaim Suriah mengirim 40.000 militer untuk membantu Rusia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat