kievskiy.org

Ukraina Tegas Mencari Jaminan Keamanan Lebih Kuat dari NATO

Ilustrasi kondisi Ukraina.
Ilustrasi kondisi Ukraina. /Pixabay/SamuelFrancisJohnson Pixabay/SamuelFrancisJohnson

PIKIRAN RAKYAT - Narasi Ukraina sedang mencari jaminan keamanan yang lebih kuat dari NATO terungkap saat upaya negosiasi terbaru di Turki, belum lama ini.

"Ukraina mencari jaminan keamanan yang lebih kuat dari Pasal 5 NATO," kata David Arakhamia, pemimpin faksi Presiden Volodymyr Zelensky di parlemen dan kepala delegasi Ukraina.

Dalam aturan yang ada di Pasal 5 NATO, mewajibkan setiap negara anggota untuk menganggap serangan bersenjata terhadap satu negara anggota sebagai serangan bersenjata terhadap mereka semua.

"Kami bersikeras ini harus menjadi kesepakatan tentang jaminan keamanan yang ditandatangani dan diratifikasi (oleh parlemen) untuk menghindari terulangnya kesalahan Memorandum Budapest," kata Arakhamia.

Baca Juga: Untuk Pertama Kalinya Volodymyr Zelensky Pecat Dua Pejabat Tinggi Ukraina Atas Tuduhan Pengkhianatan

Di bawah Memorandum Budapest 1994 yang tidak mengikat, Rusia, AS dan Inggris berjanji untuk tidak menggunakan kekuatan militer melawan Ukraina.

Hal itu disebut sebagai imbalan untuk melepaskan senjata nuklir yang diperolehnya dari Uni Soviet.

Dia mengatakan, Rusia telah melanggar memorandum dengan menginvasi Ukraina pada 2014-2022.

Sementara, negara-negara penjamin lainnya gagal melindungi Ukraina dari invasi Rusia dalam kurun waktu tersebut.'

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat