kievskiy.org

Kala Perang Vladimir Putin Ancam Barat, Jerman Siap Beli Sistem Pertahanan Iron Dome Israel

Sistem pertahanan udara Iron Dome milik Israel mencegat rudal yang diserang kelompok Hamas pada Mei 2021 lalu.
Sistem pertahanan udara Iron Dome milik Israel mencegat rudal yang diserang kelompok Hamas pada Mei 2021 lalu. /Reuters/Amir Cohen


PIKIRAN RAKYAT - Ketika terjadinya invasi Rusia ke Ukraina, Jerman justru meningkatkan anggaran untuk pertahanan dan menyiapkan dana khusus sebesar 100 miliar Euro dalam peningkatan alutsista.

Menurut laporan Jerussalem Post, Pemerintah Jerman setuju untuk membeli sistem pertahanan rudal Arrow-3, yang termasuk dalam sistem pertahanan Iron Dome dari Israel.

Kepala Angkatan Udara Jerman, Letnan Jenderal Ingo Gerhartz mengatakan Iron Dome digunakan untuk mencegah ancaman serangan jarak pendek.

"Iron Dome digunakan untuk ancaman jarak pendek dan kami memiliki industri yang cukup mumpuni di dalam negeri dan kami akan membeli sistem untuk itu," kata Ingo Gerhartz, dikutip dari Jerussalem Post, Selasa, 5 April 2022.

Baca Juga: Mengenal Diba Fahira: Wanita yang Disebut Sedang Taaruf dengan Keanu Angelo

Menurutnya, sistem pertahanan Arrow 3 merupakan senjata pencegat yang paling relevan untuk ancaman yang dihadapi bangsa Eropa.

Ingo Gerhartz menyebutkan pembelian Iron Dome itu didorong oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz.

"(Pembelian) dimulai dengan persetujuan Israel dan Amerika Serikat dan mereka memberi kami persetujuan," kata Gerhartz.

Jika Jerman membeli sistem itu, ini akan menandai pertama kalinya Arrow 3 dijual ke negara lain.

Arrow 3 merupakan salah satu sistem pertahanan udara paling canggih Israel yang mampu mencegat rudal balistik di ketinggian lebih dari 100 km dan dengan jangkauan yang dilaporkan hingga 2.400 km.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat