kievskiy.org

China Bongkar Senjata Siber Andalan AS, Beehive Jadi Alat Operasi Mengintai Negara-Negara di Dunia

Ilustrasi bendera China.
Ilustrasi bendera China. /Reuters/Jason Lee. Reuters/Jason Lee.

PIKIRAN RAKYAT - China kembali membongkar kelicikan AS dengan mengungkap kehadiran senjata siber yang terangkum dalam platform bernama Beehive.

Disampaikan pakar keamanan siber China, Beehive merupakan senjata siber yang dikembangkan bersama oleh Central Intelligence Agency (CIA) AS dan raksasa pertahanan Northrop Grumman.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Global Times, Beehive digambarkan para pakar asal China sebagai senjata siber kuat buatan CIA yang ditandai dengan desain dan operasi canggih.

Singkatnya, Beehive ini menjadi senjata siber yang menunjukkan kemampuan CIA di bidang perang dunia maya.

Baca Juga: Kirim Diplomat Veteran ke CEEC, China Ingin Hilangkan Kesalahpahaman Soal Invasi Rusia ke Ukraina

Terkait detail dari senjata siber Beehive, pakar asal China menyebut beberapa fitur yang menjadi tipikal malware militer AS, seperti pemindaian jarak jauh, eksploitasi kerentanan, implantasi tersembunyi, pencurian rahasia, ekstraksi file, dan penghancuran sistem.

"Ini menunjukkan bahwa senjata siber CIA untuk meretas negara-negara asing telah menjadi sistematis, terukur, tanpa jejak, dan kecerdasan artifisial," kata pakar itu.

Sedangkan untuk menjalankan Beehive, pakar menilai CIA akan memakai teknik yang menipu dan menghindari pemantauan dari lingkungan target.

"Platform ini disembunyikan secara efektif. Penyerang CIA dapat menggunakan klien untuk mengirim 'code word' ke server untuk 'wake up' program kode yang berpotensi berbahaya dan menjalankan instruksi," tutur pakar itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat