PIKIRAN RAKYAT - Bentrokan kembali terjadi antara polisi Israel dengan warga Palestina di situs suci Yerusalem, Kamis 5 Mei 2022.
Hal ini disebabkan akses bagi umat Yahudi untuk beribadah di Temple Mount Yerusalem kembali dibuka setelah sempat ditutup selama dua pekan.
Belasan warga Palestina melempari polisi Israel dengan batu ketika aparat tengah mengamankan kunjungan umat Yahudi ke Temple Mount.
Akibatnya, dilaporkan salah satu petugas keamanan yang tengah bertugas mengalami luka ringan.
Baca Juga: 3 Anak Korban Hepatitis Varian Terbaru, Tak Berhubungan dengan Covid-19
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Jerusalem Post, pada hari pertama pembukaan akses ke Temple Mount ini, polisi Israel memberlakukan aturan kepada para peziarah Yahudi, salah satunya dengan tidak mengizinkan mereka untuk berhenti di titik-titik yang biasanya pengunjung lakukan untuk beribadah.
Kendati demikian, dilaporkan merekat tidak mengindahkan imbauan polisi tersebut.
Para pengunjung Yahudi sebagian besar mengabaikan imbauan polisi dan justru menyanyikan lagu-lagu Ibrani meski petugas keamanan berulang kali meminta mereka untuk diam.
Sementara itu, warga Palestina juga meneriakkan berbagai umpatan terhadap pengunjung Yahudi tersebut hingga menimbulkan keadaan di sekitar situs suci Yerusalem semakin ricuh.