kievskiy.org

Intel AS Dilaporkan Bantu Pasukan Ukraina Bunuh 12 Jenderal Rusia

Tank artileri Rusia rusak di medan perang di Trostianets, wilayah Sumy, Ukraina 15 April 2022.
Tank artileri Rusia rusak di medan perang di Trostianets, wilayah Sumy, Ukraina 15 April 2022. /Reuters/Zohra Bensemra


PIKIRAN RAKYAT
- Intelijen Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah membantu pasukan Ukraina untuk mengincar dan membunuh banyak jenderal Rusia di medan perang.

Pejabat AS mengkonfirmasi kepada The New York Times bahwa intel AS terlibat dalam membantu Ukraina dalam memilih target yang bernilai tinggi, seperti dikutip dari The Guardian, Kamis, 5 Mei 2022.

Menurut laporan, sekira 12 jenderal militer Rusia tewas di medan perang di Ukraina.

Adapun jenderal Rusia yang tewas ini termasuk Mayor Jenderal Andrei Simonov, komandan perang elektronik Rusia, yang menurut Ukraina dibunuh di dekat kota Izyum di wilayah Kharkiv, wilayah yang diduduki oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Jumlah Pengujung Objek Wisata Kawah Putih Meningkat, Diprediksi Masih Ramai hingga 8 Mei 2022

Jumlah pemimpin senior militer Rusia yang tewas di Ukraina mengejutkan para analis militer, mengingat para jenderal yang berpangkat kolonel atau kapten cenderung menjalankan kelompok pasukan besar.

Intelijen AS dilaporkan memberi informasi secara real-time untuk membantu serangan balik Ukraina tanpa memberlakukan zona larangan terbang. Intelijen sekutu NATO lainnya juga dilaporkan ikut memberikan informasi, menurut laporan tersebut.

Pengakuan Pentagon

Juru bicara Pentagon, John Kirby mengakui Amerika Serikat memberikan Ukraina dengan informasi dan intelijen yang dapat mereka gunakan untuk membela diri.

Meski demikian, John Kirby tidak tidak akan mengungkapkan jenis informasi apa yang diberikan ke Ukraina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat